Bacaan Sholat (Bagian ke-4)
BACAAN SHOLAT (Bagian-4)
بسم الله الرحمن الرحيم
السلام عليكم ورحمة الله وبركاته
Segala puji bagi Allooh سبحانه وتعالى, yang telah menciptakan manusia untuk berhamba kepada-Nya. Sholawat serta salam semoga senantiasa tercurah kepada penutup segenap Nabi dan Rosuul, Muhammad bin ‘Abdillaah Rosuulullooh صلى الله عليه وسلم beserta keluarganya, shohabatnya dan pengikut setianya hingga akhir zaman.
Wahai saudara-saudaraku kaum muslimiin, pembahasan kali ini kita lanjutkan dengan tuntunan Bacaan Sholat (Bagian-4) berdasarkan hadits-hadits yang shohiih, yang membahas tentang masalah Bacaan Sujud sampai dengan Bacaan Tasyaahud Awwal.
Semoga dapat bermanfaat dan menjadi amal shoolih bagi yang menulis, membaca dan menerapkannya.
Setelah selesai membaca Bacaan I’tidaal, maka berikutnya adalah ikuti urutan bacaan sholat sebagai berikut:
1. BACAAN TAKBIIROTUL INTIQOOL:
اللَّهُ أَكْبَرُ
“Alloohu Akbar”
Artinya:
“Allooh Maha Besar”
(Diriwayatkan oleh Imam Al Bukhoory dan Imam Muslim dari Abu Hurairoh رضي الله عنه )
2. BACAAN SUJUD :
2.1. Pilihan 1:
سبحان ربي الأعلى وبحمده
ٍ”Subhaana robbiyal a’laa wa bihamdihi.”
Artinya:
“Maha Suci Robb-ku yang Maha Tinggi lagi Maha Terpuji.”
(Hadits Riwayat Imam Ad Daaruquthny dari Hudzaifah bin Al Yaman رضي الله عنه, dan dishoohihkan oleh Syaikh al Albaany)
2.2. Pilihan 2:
سُبُّوحٌ قُدُّوسٌ، رَبُّ الْمََلائِكَةِ وَالرُّوحِ
“Subbuuhun qudduusun robbul malaa ikati war ruuhi”
Artinya:
“Maha Suci Penguasa malaikat dan ruh (nyawa).”
(Hadits Riwayat Imam Muslim, Imam Abu Dawud, dan Imam An Nasaa’i diriwayatkan oleh ‘Aa’isyah رضي الله عنها)
2.3. Pilihan 3:
اللَّهُمَّ لَكَ سَجَدْتُ وَبِكَ آمَنْتُ وَلَكَ أَسْلَمْتُ سَجَدَ وَجْهِى لِلَّذِى خَلَقَهُ وَصَوَّرَهُ وَشَقَّ سَمْعَهُ وَبَصَرَهُ تَبَارَكَ اللَّهُ أَحْسَنُ الْخَالِقِينَ
“Alloohumma laka sajadtu wabika aamantu wa laka aslamtu sajada wajhii lilladzii kholaqohu , showwarohu wa syaqqo sam’ahu wa bashorohu tabaarokalloohu ahsanul khooliqiin.”
Artinya:
“Ya Allooh, kepada-Mu aku bersujud, kepada-Mu aku beriman, kepada-Mu aku berpasrah, wajahku bersujud kepada yang telah menciptakannya, menggambarnya, membelah pendengarannya dan penglihatannya. Maha Pemilik Berkah Dzat Pencipta yang Maha Baik.”
(Hadits Riwayat Imam An Nasaa’i dari Muhammad bin Maslamah رضي الله عنه, dishohiihkan oleh Syaikh Al Albaany
2.4. Pilihan 4:
سُبْحَانَ رَبِّيَ اْلأعْلَى
“Subhaana robbiyal a’laa.”
Artinya:
“Maha Suci Robb-ku yang Maha Tinggi.”
(Hadits Shohiih Riwayat Imam Al Bukhoory, Imam Abu Dawud, At Tirmidzi dan Ibnu Maajah dari Hudzaifah bin Al Yaman رضي الله عنه)
2.5. Pilihan 5:
سُبْحَانَكَ اللَّهُمَّ رَبَّنَا وَبِحَمْدِكَ، اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِي
“Subhaanakalloohumma robbanaa wa bihamdika alloohummagh firlii”
Artinya:
“Maha Suci Engkau ya Allooh, wahai Robb kami, lagi Maha Terpuji ya Allooh ampunilah aku.”
(Hadits Shohiih Riwayat Imam Al Bukhoory dan Imam Muslim dari ‘Aa’isyah رضي الله عنها)
2.6. Pilihan 6:
اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِى ذَنْبِى كُلَّهُ دِقَّهُ وَجِلَّهُ وَأَوَّلَهُ وَآخِرَهُ وَعَلاَنِيَتَهُ وَسِرَّهُ
“Alloohummagh firlii dzanbii kullahu diqqohu wa jillahu wa awwalahu wa aakhirohu wa ‘alaaniyyatahu wa sirrohu”
Artinya:
“Ya Allooh, ampunilah seluruh dosa-dosaku, yang kecil maupun yang besar, yang pertama dan yang akhir, yang nyata maupun yang tersembunyi”
(Hadits Shohiih Riwayat Imam Muslim dan Imam Abu Dawud dari Abu Hurairoh رضي الله عنه)
3. BERTAKBIR (INTIQOOL):
اللَّهُ أَكْبَرُ
“Alloohu Akbar”
Artinya:
“Allooh Maha Besar”
(Hadits Riwayat Imam Abu Dawud dari ‘Ali bin Yahya bin Khollaad رضي الله عنه , dishohiihkan oleh Syaikh Al Albaany)
4. BACAAN DUDUK ANTARA DUA SUJUD:
4.1. Pilihan 1:
اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِى وَارْحَمْنِى وَعَافِنِى وَاهْدِنِى وَارْزُقْنِى
“Alloohummagh firlii warhamnii wa ‘aafinii wahdinii war zuqnii.”
Artinya:
“Ya Allooh, ampunilah aku, sayangilah aku, bebaskanlah aku dari bala’ dan berilah aku petunjuk dan rizqi”
(Hadits Shohiih Riwayat Imam Abu Dawud dari ‘Abdullah bin Abbas رضي الله عنه)
4.2. Pilihan 2:
اللهم اغفر لي وارحمني واجبرني واهدني وارزقني
“Alloohummagh firlii warhamnii wajburnii wahdinii war zuqnii”
Artinya:
“Ya Allooh ampunilah aku, sayangilah aku, jadikan aku seorang hamba yang patuh dan berikan aku petunjuk dan rizqi.”
(Hadits Shohiih Riwayat Imam At Tirmidzi dari ‘Abdullah bin Abbas رضي الله عنه)
4.3. Pilihan 3:
رب اغفر لي رب اغفر لي
“Robbigh firlii, Robbigh firlii.”
Artinya:
“Ya Allooh ampunilah aku, ampunilah aku”
(Hadits Riwayat Imam Ibnu Maajah, dari Hudzaifah bin Al Yamaan رضي الله عنه dishohiihkan oleh Syaikh Al Albaany)
4.4. Pilihan 4:
رَبِّ اغْفِرْ لِي، وَارْحَمْنِي، وَاجْبُرْنِي، وَارْزُقْنِي، وَارْفَعْنِي
“Robbigh firlii, warhamnii, wajburnii, warzuqnii, warfa’nii.”
Artinya:
“Ya Allooh, ampunilah aku, sayangilah aku, jadikan aku seorang hamba yang patuh, berilah aku rizqi dan tinggikanlah derajatku.”
(Hadits Riwayat Ibnu Maajah, dari ‘Abdullah bin ‘Abbaas رضي الله عنه. dishohiihkan oleh Syaikh Al Abaany)
5. BERTAKBIR (INTIQOOL) (sama dengan diatas)
6. BACAAN SUJUD lagi (sama dengan diatas)
7. BERTAKBIR (INTIQOOL) (sama dengan diatas)
Takbir ini adalah Takbir menuju bangun ke Roka’at ke-2, dimana pada Roka’at ke-2 kita mengikuti Bacaan sebagaimana kita baca dalam Roka’at pertama. Hanya, jika kita telah mengakhiri sujud dari Roka’at ke-2, maka selanjutnya kita baca Bacaan Tasyahhud berikut ini.
Untuk sholat yang hanya terdiri atas 2 Roka’at maka Tasyahhud-nya adalah langsung mengikuti Bacaan Tasyahhud Akhir; adapun untuk sholat yang Roka’atnya lebih dari 2 Roka’at maka Bacaan Tasyahhud pada Roka’at ke-2 adalah mengikuti Tasyahhud Awwal seperti berikut ini.
8. BACAAN TASYAHHUD AWWAL :
التَّحِيَّاتُ لِلَّهِ , وَالصَّلَوَاتُ وَالطَّيِّبَاتُ , السَّلامُ عَلَيْكَ أَيُّهَا النَّبِيُّ وَرَحْمَةُ اللَّهِ وَبَرَكَاتُهُ . السَّلامُ عَلَيْنَا وَعَلَى عِبَادِ اللَّهِ الصَّالِحِينَ . أَشْهَدُ أَنْ لا إلَهَ إلاَّ اللَّهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّداً عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ
“Attahiyyatu Lillaahi wash sholawaatu wath thoyyiibaatu, assalaamu ‘alaika ayyuhan nabii warohmatulloohi wa barokaatuhu, assalaamu ‘alainaa wa ‘alaa ‘ibaadillaahish shoolihiina. Asy hadu allaa ilaaha illalloohu wa asy hadu anna Muhammadan ‘abduhu wa rosuuluhu.”
Artinya:
“Segala penghormatan, sholawat dan kebaikan hanya untuk Allooh; keselamatan dan kasih sayang Allooh serta barokah-Nya semoga tercurah atas Nabi; keselamatan semoga dilimpahkan atas kami dan hamba-hamba Allooh yang shoolih. Aku bersaksi bahwa tidak ada yang berhaq diibadahi dengan sebenar-benarnya kecuali Allooh, dan aku bersaksi bahwa Muhammad adalah hamba Allooh dan utusan-Nya.”
(Hadits Shohiih Riwayat Imam Al Bukhoory dari Abdullah bin Mas’uud رضي الله عنه)
9. SHOLAWAT :
9.1. Pilihan 1:
اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ، كَمَا صَلَّيْتَ عَلَى إِبْرَاهِيمَ وَعَلَى آلِ إِبْرَاهِيمَ، إِنَّكَ حَمِيدٌ مَجِيدٌ. اللَّهُمَّ بَارِكْ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ، كَمَا بَارَكْتَ عَلَى إِبْرَاهِيمَ وَعَلَى آلِ إِبْرَاهِيمَ، إِنَّكَ حَمِيدٌ مَجِيدٌ
“Alloohumma sholli ‘alaa Muhammad wa ‘alaa Aali Muhammad kamaa shollaita ‘alaa Ibroohiima wa ‘alaa aali Ibroohima, innaka hamiidum majiid. Alloohumma baarik ‘alaa Muhammad wa ‘alaa aali Muhammad kamaa baarokta ‘alaa Ibroohiima wa ‘alaa aali Ibroohima innaka hamidum majiid.”
Artinya:
“Ya Allooh limpahkanlah sholawat atas Muhammad dan keluarga Muhammad sebagaimana Engkau limpahkan sholawat atas Ibroohim dan keluarga Ibroohim. Sesungguhnya Engkau Maha Terpuji lagi Maha Agung.”
(Hadits Shohiih Riwayat Imam Al Bukhoory dan Imam Muslim, dari Ka’ab bin ‘Ujroh رضي الله عنه)
9.2. Pilihan 2:
اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى أَزْوَاجِهِ وَذُرِّيَّتِهِ كَمَا صَلَّيْتَ عَلَى آلِ إِبْرَاهِيمَ. وَبَارِكْ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى أَزْوَاجِهِ وَذُرِّيَّتِهِ كَمَا بَارَكْتَ عَلَى آلِ إِبْرَاهِيمَ. إِنَّكَ حَمِيدٌ مَجِيدٌ
“Alloohumma sholli ‘alaa Muhammad wa ‘alaa azwajihi wa dzurriyyatihi kama shollaita ‘alaa Ibroohiima wa barik ‘alaa Muhammad kamaa baarokta ‘alaa aali Ibroohiima. Innaka hamidum majiid”
Artinya:
“Ya Allooh limpahkanlah sholawat atas Muhammad dan istri-istri Muhammad beserta keturunannya sebagaimana Engkau limpahkan sholawat atas keluarga Ibroohim. Dan berkahilah Muhammad juga istri-istrinya dan keturunannya sebagaimana Engkau berkahi atas keluarga Ibroohim. Sesungguhnya Engkau Maha Terpuji lagi Maha Agung”
(Hadits Shohiih Riwayat Imam Al Bukhoory dan Imam Muslim, dari Abu Humaid As Saa’idy رضي الله عنه)
—–
(Bersambung ke “Bacaan Sholat – Bagian ke 5”)
سُبْحَانَكَ اللَّهُمَّ وَبِحَمْدِكَ أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ أَنْتَ أَسْتَغْفِرُكَ وَأَتُوبُ إِلَيْكَ
والسلام عليكم ورحمة الله وبركاته
Jakarta, 21 Rojab 1431 H – 3 Juli 2010 M.
—–oOo—–
Silakan download PDF : BACAAN SHOLAT (Bag.4)
Subhaanallah.. makasih infonya… salam hangat…
Assalamu’alaikum wr wb
Ustadz saya mau tanya, redaksi tasyahhud awwal di atas, antara yang arab dan latinnya sepertinya berbeda.
Sebelumnya terimakasih ustadz atas jawabannya.
Wa ‘alaikumussalaam Warohmatulloohi Wabarokaatuh,
Alhamdulillah… Syukron wa jazaakalloohu khoiron katsiiro atas masukan antum… Antum benar, ada kesalahan ketik pada redaksi latinnya, dan Alhamdulillah sekarang sudah diperbaiki
Assalamu’alaikum wr wb
Alhamdulillah….ustadz sudah berkenan menanggapi masukan sebelumnya. Semoga ustadz juga berkenan melihat kembali redaksi sholawat pilihan-1.
Terimakasih ustadz atas responnya
Wa ‘alaikumussalaam Warohmatulloohi Wabarokaatuh,
Jazaakalloohu khoiron katsiiro ya akhi… Semoga Allooh membalas kebaikan antum dengan kebaikan yang berlipat ganda dari-Nya, atas ketelitian antum dalam mengkoreksi kesalahan ketik yang ada…. Barokalloohu fiika